Jika Anda memutuskan untuk membuka usaha warung makan, maka usaha ini adalah salah satu usaha yang tepat. Kenapa usaha kuliner sangat menjanjikan? Tentunya berhubungan bahwa makanan adalah kebutuhan pokok manusia yang mana sudah pasti akan selalu dibutuhkan. Maka tidak heran usaha kuliner yang banyak dipilih diantara jenis usaha yang lainnya.
Meski begitu anda juga dituntut mempunyai pengetahuan dan kemampuan yang cukup di bidang kuliner sebagai modalnya. Kemudian modal apalagi yang perlu dipersiapkan untuk memulai usaha warung makan agar bisnis bisa berjalan lancar dan menguntungkan? Mari kita bahas dari segi modal usaha.
Berikut ini contoh modal awal usaha rumah makan yang perlu dipersiapkan hingga siap beroperasi :
- Etalase dan meja panjang untuk tempat makan konsumen – Rp 1 juta
- Perlengkapan memasak – Rp 200 ribu
- Peralatan masak di dapur – Rp 800 ribuBahan baku sekitar Rp 8 juta
- Biaya transportasi – Rp 500 ribu
- Biaya keamanan, retribusi dan biaya kebersihan – Rp 500 ribu perbulan
- Biaya tabung gas – Rp 200 ribu
- Perlengkapan usaha seperti plastik bungkus dan kertas bungkus – Rp 400 ribu
- Biaya lain-lain – Rp 400 ribu
Jadi modal usaha yang diperlukan dalam membuka usaha rumah makan secara sederhana sekitar Rp 12 juta. Dengan estimasi keuntungan bersih bisnis rumah makan bisa mencapai puluhan juta rupiah per bulan.
Selanjutnya persiapan untuk membuka usaha rumah makan. Ada beberapa hal yang juga perlu diperhatikan agar usaha warung makan Anda berjalan mulus dan menjanjikan.
Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika mendirikan warung makan
Buat Rencana Bisnis
Hal pertama yang Anda lakukan adalah melakukan riset. Luangkan beberapa minggu (atau bahkan berbulan-bulan) untuk mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang lanskap layanan makanan yang lebih luas, target pelanggan Anda, tren dan pesaing terbaru.
Tentukan target pasar Anda. Siapa target warung makan Anda? Anak-anak, gen X, gen Z, orang tua, semua kalangan? Setelah Anda menentukan segmen target, pastikan Anda memahami apa yang mereka beli, mengapa mereka membeli, dari mana mereka membeli, dan apa yang membuat mereka tergerak. Ini akan membantu Anda membuat penawaran yang relevan dan bertarget.
Selanjutnya tentukan gaya warung makan Anda. Pikirkan baik-baik tentang menu Anda dan jenis makanan yang ingin Anda tawarkan dan lakukan di awal proses. Cari tahu apa tren menu terbaru (terutama untuk target pasar Anda) dan sesuaikan penawaran Anda untuk mereka.
Pilih Lokasi
Untuk menentukan lokasi usaha warung makan Anda, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
- Biaya Sewa: Perhitungkan dari kemampuan modal Anda, tidak perlu memaksakan. Sehingga bisa memperhitungkan proyeksi penjualan dan keuntungan Anda
- Aksesibilitas ke calon pelanggan: Bagaimana cara pelanggan mencapai restoran Anda, dengan berjalan kaki, dengan mobil, dengan transportasi umum? Usahakan pelanggan bisa datang ke Restoran Anda semudah mungkin
- Aturan Lingkungan: Beberapa lingkungan memiliki peraturan atau batasan kebisingan yang ketat pada waktu pemasok Anda dapat mengirimkan produk Anda
- Kedekatan dengan bisnis lain: Pesaing dan bisnis lain dapat memengaruhi lalu lintas Anda, jadi petakan apa yang terjadi di sekitar Anda, dan bagaimana hal itu dapat memengaruhi bisnis Anda
- Rencana masa depan: Pertimbangkan seperti apa lingkungan sekitar dalam 2, 5, 10 tahun.
Rancang Tata Letak Ruangan
Setelah Anda memiliki tempat, sekarang waktunya untuk mulai mengerjakan tata letak dan mendesain ruang Anda. Tentu saja, ini akan tergantung pada jenis tempat usaha yang Anda jalankan, tetapi biasanya warung makan mendedikasikan sekitar 45-60% dari ruang mereka untuk ruang makan, sekitar 35% untuk area dapur dan sisanya untuk penyimpanan dan ruang kantor.
Pilih Pemasok
Sebagai pemilik restoran, Anda akan bekerja dengan sejumlah pemasok yang berbeda – dari perabot hingga sistem POS, peralatan bar, peralatan dapur, dan makanan. Buat daftar keinginan Anda, lihat anggaran jangka pendek dan jangka panjang Anda, dan teruslah mencari mitra Anda. Anda bisa mulai mencari ke pengecer grosir, pasar petani lokal, konvensi F&B, minta rekomendasi dari sesama pemilik warung makan atau cukup lakukan penelusuran Google.
Dapatkan Lisensi dan Izin
Dalam hal regulasi, setiap negara, kabupaten, dan kota berbeda. Tetapi pastikan Anda memeriksa dengan kantor peraturan setempat, dan pertimbangkan untuk mendapatkan penasihat hukum untuk memastikan Anda mematuhi semua kode kesehatan & keamanan lokal serta peraturan makanan. Perlu diketahui bahwa beberapa lisensi dapat membutuhkan waktu berbulan-bulan untuk diperoleh, jadi pastikan untuk memulai proses ini dengan baik sebelum hari pembukaan warung Anda.
Bekerja keras, jangan menyerah, dan bersiaplah untuk mengambil risiko semuanya. Memulai usaha baru akan menjadi tantangan dan kemungkinan besar merupakan perjuangan yang berat, tetapi pada akhirnya, tidak ada yang terasa lebih manis daripada kesuksesan.
Mari raih kesuksesan anda bersama aplikasi warung makan Restoku yang akan mempermudah operasional warung makan Anda.